Gunakan Senapan Tua, Petembak PON Jateng Siapkan Kejutan di Nomor 50m Rifle 3 Positions
SEMARANG - Pada Senin (2/9) pagi itu, dua petembak Jateng Niken Silvani dan Raina Ghina Fairuz tengah tiarap seraya membidik sasaran di Lapangan Tembak Gelora Jatidiri Semarang. Di sampingnya terlihat pelatih Rendy Ratulangi mengawasi dan sesekali memberikan instruksi.
Tak jauh dari mereka, pelatih lain Nurdiyanto serius memeriksa satu demi satu kertas sasaran hasil tembakan keduanya. Dia manggut-manggut kalau bidikan atletnya akurat.
Menurut Nurdiyanto, Niken dan Raina adalah petembak 10m air rifle yang juga turun di 50m rifle 3 positions atau senapan tiga posisi putri. Di nomor ini petembak melakukan tiga posisi saat membidik, yaitu berdiri, berlutut dan tiarap.
Meskipun nomor ini tak ditarget emas di PON XXI/2024 Aceh-Sumut, namun bisa menciptakan kejutan. Apalagi dengan penilaian sistem elektronik (bukan kertas) yang hasil tembakannya bisa disaksikan langsung, semua atlet punya peluang sama jadi terbaik.
''Melihat hasil try out di Anniversary Cup dan Kapolri Cup yang bisa menembus final, bukan tak mungkin nomor senapan 3 posisi membuat kejutan dengan meraih emas PON. Makanya tiap hari, petembak menjalani intensif dari pagi, siang hingga petang,'' ujar Nurdiyanto.
Diakui dia, ada yang menarik dari senapan yang digunakan keduanya. Mereka menggunakan senapan tua yang dulu dipakai oleh seniornya. Misalnya senapan yang dipegang Raina, adalah senapan yang digunakan Shilla Prasasti, petembak Jateng yang berjaya di PON 2004 atau 20 tahun lalu.
''Senapan kami adalah senapan mbah buyut. Cukup tua. Tapi semoga ada surprais di PON nanti,'' imbuhnya.
20 Petembak
Dia mengatakan, pada PON 2024 ini, Jateng menurunkan 20 petembak terbaiknya. Tim terdiri atas 14 petembak target, tiga tembak reaksi dan tiga siluet.
Soal peluang Jateng meraih medali emas di PON XXI? Nurdiyanto mengatakan, Perbakin Jateng sendiri menargetkan lima medali emas. Target tersebut realistis mengingat hasil dari rangkaian try out memperlihatkan hasil yang bagus.
Selain itu, Jateng juga diperkuat sejumlah petembak yang menghuni Pelatnas seperti M Iqbal, Alif Satria Bahari, dan Arista Perdana Putri Darmoyo.
Dijelaskannya, pada even Kejurnas Road To PON Perbakin Anniversary 2024 di Jakarta,Jateng bisa membawa pulang 4 emas, 5 perak, 4 perunggu, sedangkan Kapolri Cup mengoleksi 7 emas, 6 perak, dan 6 perunggu.
''Nomor-nomor andalan Jateng di PON adalah 10 air rifle individu dan air pistol putra dan putri serta tim. Lalu 50m Air Pistol Mixed Team , dan 50m Pistol individu,'' tandas dia sambil menyebut DKI Jakarta, Jabar, Bali, dan tuan rumah Aceh sebagai pesaing utama.
Yang jelas, kata dia, petembakanya dalam kondisi fit. Tim psikolog juga mendampingi, karena cabor menembak penuh ketegangan saat sampai di nomor final.
Ditemui di sela latihan, Niken Silvani menyampaikan tekadnya bisa memberikan terbaik di PON. Petembak Kota Semarang yang meraih emas di nomor 10m air rifle individu dan tim bersama Raina Ghina di ajang Porprov Jateng 2023 itu berharap PON 2024 bisa memberikan sejarah dalam hidupnya.
''Tekad saya bisa meraih emas di nomor yang saya ikuti,'' imbuhnya. (Aji)